Profil Yusuf Ateh Kepala BPKP yang Baru Hasil Reshuffle Prabowo
Muhammad Yusuf Ateh dilantik sebagai Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) oleh Presiden RI, Prabowo Subianto di Jakarta, Rabu (19/2/2025) sore. Pelantikan Ateh berkaitan dengan reshuffle yang dilakukan Prabowo.
Selain Ateh, Prabowo juga menantik sejumlah pejabat lain pada hari yang sama. Seperti di antaranya Brian Yuliarto sebagai Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendikdasmen) menggantikan Satryo Soemantri Brodjonegoro.
Kemudian Wakil Kepala BPKP Agustina Arumsari, Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Amalia Adininggar, Wakil Kepala BPS Sonny Harry Budiutomo, Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) Nugroho Sulistyo Budi.
Prosesi pengangkatan pejabat itu dimulai dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya. Kemudian pembacaan keputusan presiden dan daftar nama pejabat yang akan dilantik. Prabowo lantas membacakan sumpah jabatan yang diikuti para pejabat yang dilantik.
"Bahwa saya akan setia kepada Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945, serta akan menjalankan segala peraturan perundang-undangan dengan selurus-lurusnya demi dharma bakti saya kepada bangsa dan Negara,” bunyi sumpah jabatan.
“Bahwa saya dalam menjalankan tugas jabatan akan menjunjung tinggi etika jabatan, bekerja dengan sebaik-baiknya, dengan penuh rasa tanggung jawab," demikian potongan sumpah jabatan yang dibacakan oleh Presiden dan diikuti para pejabat,” sambung sumpah tersebut.
Profil & Siapa Sosok Yusuf Ateh Kepala BPKP yang Baru
Muhammad Yusuf Ateh lahir di Jakarta, pada 9 Agustus 1964. Sosok yang akrab disapa Pak Ateh ini bukan orang baru di BPKP. Pada 5 Februari 2020, ia pernah dilantik Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi) sebagai Kepala BPKP.
Terakhir, sebelum dilantik sebagai Kepala BPKP oleh Prabowo pada Rabu, 19 Februari 2025, Ateh juga merupakan pelaksana tugas (Plt) Kepala BPKP terhitung sejak 5 Agustus 2024.
Adapun Ateh beberapa kali dipercaya menduduki sejumlah jabatan. Pada tahun 2019, Bapak Ateh tercatat sebagai salah satu anggota Dewan Pengawas di Perum Peruri, perusahaan pencetak uang milik negara
Sebelumnya pada 2009, ia menduduki jabatan Kepala Pemantauan dan Evaluasi Akuntabilitas Kinerja Aparatur Wilayah Timur III di Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara (PAN).
Jabatan lain ialah di pemerintahan ialah Deputi Akuntabilitas Aparatur, Inspektur, dan terakhir menjabat sebagai Deputi Reformasi Birokrasi, Akuntabilitas Aparatur, dan Pengawasan. Dilansir dari laman BPKP, Ateh juga sempat bergabung dengan lembaga antirasuah Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada awal pembentukannya.
0 Response to "Profil Yusuf Ateh Kepala BPKP yang Baru Hasil Reshuffle Prabowo"
Posting Komentar